Oleh: Bersama Pontianak Media
Ringkasan Eksekutif: Pontianak Waspada Hujan Petir dan Banjir Rob
bersamapontianak.com – Kota Pontianak, Kalimantan Barat, pada hari Kamis, 11 Desember 2025, diprediksi menghadapi kondisi cuaca ekstrem ganda: hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan potensi banjir rob yang masih berlangsung. Data BMKG menunjukkan bahwa Pontianak berada dalam status Waspada untuk potensi hujan lebat, sementara fenomena astronomis (bulan purnama dan perigee) memicu pasang air laut tertinggi yang dapat memperburuk genangan di kawasan pesisir Sungai Kapuas.
Data Spesifik Prakiraan Cuaca Pontianak Hari Ini
Prakiraan ini merangkum kondisi rata-rata seluruh enam kecamatan di Pontianak, dengan fokus pada periode kritis sore hingga malam hari, yang menjadi perhatian utama BMKG.
| Waktu | Kondisi Cuaca Utama | Suhu (Tmin/Tmax) | Kelembaban (RH) | Peluang Hujan | Angin (Arah & Kecepatan) |
| 07:00 – 13:00 WIB | Hujan Ringan | 24°C/31°C | 68% | 45% | Barat Laut, 4 mph |
| 13:00 – 19:00 WIB | Hujan Petir | 32°C (Maks.) | 76% | 75% | Barat, 6 mph |
| 19:00 – 01:00 WIB | Hujan Sedang | 24°C (Min.) | 90% | 50% | Barat, 6 mph |
Observasi Saat Ini: Suhu 31°C dengan 36°C, Kelembaban 68%. Warga diimbau untuk waspada terhadap penumpukan panas uap air yang dapat memicu hujan lebat saat sore tiba.
Peringatan Dini Hidrometeorologi yang Kritis
A. Potensi Banjir Rob (Pasang Keling) Berlanjut
BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak mengeluarkan peringatan tegas bahwa potensi Banjir Rob (kenaikan air laut) masih berlanjut hingga besok, 12 Desember 2025.
- Penyebab: Fenomena astronomis Bulan Purnama bertepatan dengan Perigee (jarak terdekat Bumi-Bulan) yang meningkatkan daya tarik gravitasi air laut.
- Data Pasang Maksimum: Pasang maksimum diperkirakan mencapai kisaran 1,6 – 1,8 meter di pesisir Sungai Kapuas, dengan puncak terjadi sekitar pukul 06.00 hingga 13.00 WIB hari ini.
- Wilayah Risiko Tinggi: Kawasan pesisir dan bantaran sungai yang rendah, seperti sebagian Kelurahan di Pontianak Barat (contoh: Jeruju) dan Pontianak Timur.
B. Hujan Petir Meluas pada Sore Hari
BMKG menempatkan Kota Pontianak, bersama beberapa wilayah lain di Kalbar (seperti Kubu Raya dan Ketapang), dalam status WASPADAI potensi hujan intensitas tinggi. Hujan Petir diprediksi mulai meluas sejak sore hari dan akan menambah beban air di drainase kota.
Analisis Dampak dan Implikasi pada Aktivitas Publik
Kombinasi cuaca ekstrem dan pasang air laut ini menimbulkan sejumlah implikasi signifikan di tingkat kelurahan dan kecamatan:
- Gangguan Transportasi (Pontianak Kota & Barat): Kenaikan debit Sungai Kapuas akibat pasang Rob akan diperparah dengan hujan lebat. Hal ini berpotensi menyebabkan genangan di jalan-jalan protokol dan permukiman rendah (terutama di area dekat pelabuhan dan bantaran sungai) selama periode pasang (pagi-siang) dan hujan (sore).
- Risiko Kesehatan: Tingginya genangan air akibat banjir rob yang bercampur air hujan meningkatkan risiko penyebaran penyakit pasca-banjir seperti diare, penyakit kulit (gatal-gatal), dan demam.
- Infrastruktur: Beban air yang ekstrem pada sistem drainase dan potensi pohon tumbang akibat angin kencang yang menyertai badai petir memerlukan perhatian khusus dari Pemerintah Kota Pontianak.
FAQ: Pertanyaan Penting Seputar Cuaca Pontianak
Kelurahan mana saja di Pontianak yang paling rentan terhadap banjir rob hari ini?
Wilayah yang paling rentan adalah kawasan yang berbatasan langsung dengan Sungai Kapuas dan Sungai Landak, terutama kelurahan di Kecamatan Pontianak Barat (seperti Jeruju, Sungai Jawi) dan Pontianak Timur (sekitar Tambelan Sampit).
Apa yang menyebabkan cuaca Pontianak sangat ekstrem pada Desember 2025?
Kondisi ini disebabkan oleh dua faktor: 1) Masuknya puncak musim hujan di wilayah Khatulistiwa, dan 2) Fenomena Bulan Purnama dan Perigee yang memicu pasang air laut maksimum, di mana kondisi ini terjadi dari 8 hingga 12 Desember 2025.
Apakah ada potensi angin kencang?
Berdasarkan pemantauan BMKG, kecepatan angin (maksimum 6 mph) masih dalam kategori normal. Namun, masyarakat diimbau tetap waspada terhadap angin kencang mendadak yang sering menyertai badai hujan petir.
Rekomendasi Kesiapsiagaan Publik
Pemerintah Kota Pontianak telah menetapkan Status Siaga I terkait banjir rob. Warga diimbau untuk:
- Penyelamatan Aset: Amankan barang elektronik dan dokumen penting ke tempat yang lebih tinggi sebelum jam puncak pasang (06.00–13.00 WIB) dan puncak hujan (sore hari).
- Mobilitas: Batasi aktivitas di luar ruangan terutama pada sore hari (saat Hujan Petir) dan saat periode pasang maksimum. Gunakan jalur alternatif yang tidak rawan genangan.
- Informasi Aktual: Selalu pantau pembaruan cuaca dari sumber resmi (BMKG Stasiun Meteorologi Supadio atau BMKG Maritim Pontianak) melalui kanal media sosial atau situs resmi.
Daftar Pustaka:
- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak. (2025). Peringatan Dini Cuaca Tiga Harian Kalimantan Barat 10-12 Desember 2025.
- BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak. (2025). Peringatan Kewaspadaan Potensi Banjir Rob di Pesisir Sungai Kapuas Pontianak 8–12 Desember 2025.
- Pemerintah Kota Pontianak. (2025). Rilis Status Siaga I Banjir Rob.
Untuk berita dan info terbaru mengenai kondisi cuaca hari ini kunjungi Ramalan Cuaca
