
bersamapontianak.com – Pemerintah Indonesia menunjukkan solidaritasnya terhadap korban gempa bumi berkekuatan 7,7 skala Richter yang melanda Myanmar pada 28 Maret 2025 dengan mengirimkan bantuan kemanusiaan senilai 1,2 juta dolar AS. Bantuan tersebut terdiri dari 124 ton barang yang sangat dibutuhkan oleh para korban.
Detail Bantuan:
- Jenis Bantuan: Obat-obatan, alat kesehatan, dan kebutuhan pokok lainnya.
- Jumlah: 124 ton barang bantuan.
- Nilai Total: 1,2 juta dolar AS.
Pengiriman bantuan ini merupakan tahap ketiga dari serangkaian bantuan yang telah diberikan oleh Indonesia kepada Myanmar pasca-gempa. Sebelumnya, Kementerian Pertahanan RI telah mengirimkan bantuan pada tahap pertama dan kedua, yang mencakup kebutuhan dasar dan tim medis untuk membantu proses evakuasi dan perawatan korban.
Pernyataan Resmi:
Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono, yang mewakili Presiden Prabowo Subianto, secara resmi melepas keberangkatan bantuan ini dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Kamis, 3 April 2025. Dalam sambutannya, Menlu Sugiono menegaskan komitmen Indonesia untuk selalu hadir membantu negara-negara sahabat yang mengalami bencana.
Kondisi Terkini di Myanmar:
Gempa bumi yang terjadi di Myanmar telah menyebabkan lebih dari 3.000 korban jiwa dan ribuan lainnya mengalami luka-luka. Banyak infrastruktur yang rusak parah, sehingga bantuan internasional sangat diperlukan untuk mendukung upaya pemulihan.
Upaya Internasional:
Selain Indonesia, berbagai negara dan organisasi internasional telah mengirimkan bantuan ke Myanmar. Uni Eropa, misalnya, meluncurkan Humanitarian Air Bridge untuk menyalurkan bantuan lebih lanjut ke daerah terdampak.
Dengan pengiriman bantuan ini, diharapkan dapat meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan di Myanmar.
Baca juga: Polda Metro Jaya Menagkap 3 Pengedar Narkoba Jaringan Sumatera
Untuk berita terbaru seputar pontianak dan informasi penting lainnya kunjungi berita pontianak
Baca berita dan informasi lainnya hanya di bersamapontianak.com